Menurut Direktur Teknik PSM Sumirlan Chandra, Riedl yang juga mantan pelatih tim nasional Indonesia itu merupakan figur yang tepat yang diyakini mampu mengembalikan kejayaan PSM, klub tertua di Indonesia. "Kami masih terus bangun komunikasi. Semoga beliau (Riedl) bisa menangani dan mengangkat prestasi tim," katanya, Sabtu, 27 Desember 2014.
Sumirlan mengatakan peluang PSM memakai jasa pelatih kelahiran Austria itu memang cukup terbuka. Toh, saat ini, Riedl tidak terikat kontrak dengan tim mana pun.
Sumirlan menjelaskan bahwa manajemen PSM tertarik mendatangkan Riedl lantaran pelatih senior 65 tahun itu sudah malang melintang dalam pentas sepak bola internasional. "Rekam jejaknya cukup bagus dan sangat berpengalaman," ujarnya, seperti dikutip dari Tempo.co.
Kegagalan Riedl bersama timnas Indonesia dalam ajang Piala AFF 2014 bagi manajemen PSM tidak bisa dijadikan acuan. Masih banyak prestasi lain yang dimiliki mantan pemain Standard Liege itu.
Sumirlan menjelaskan manajemen PSM memang terus berusaha mendatangkan pelatih dan pemain terbaik untuk mengarungi ISL musim depan. Apalagi PSM akan genap berusia satu abad pada 2015. "Kami berharap beliau bisa membantu PSM mencapai prestasi terbaik mendekati seabad usia PSM," tuturnya.
Pertimbangan lain untuk mendatangkan Riedl ini berdasarkan arahan dari CEO Bosowa Corporation Erwin Aksa, yang sekarang menangani PSM. Erwin menginginkan PSM dilatih pelatih asing berpengalaman. Apalagi PSM mematok target juara pada kompetisi ISL musim depan.
Bila berhasil mendatangkan Riedl, pelatih PSM saat ini, Assegaf Razak, diproyeksikan sebagai asisten pelatih. "Assegaf itu pelatih bagus, tapi butuh pengalaman lebih banyak. Kalau ada Riedl, tentu dia bisa belajar banyak," ujar Sumirlan, yang juga mantan pemain PSM.
Selain berupaya menjadikan Riedl sebagai pelatih, manajemen PSM juga sedang berusaha mendatangkan pemain baru. Ada empat pemain yang digadang-gadang akan mengikuti seleksi. Dua di antaranya pemain asing. Namun manajemen PSM belum mau membeberkan identitas para pemain tersebut.
Assegaf Razak tidak mempermasalahkan rencana manajemen yang ingin menggunakan Riedl. Ia siap bekerja sama. "Selama tujuannya untuk kepentingan dan kebaikan PSM, saya selalu siap," ucapnya.
Assegaf memang sebatas pelatih sementara PSM dalam ISL musim ini. Hal itu menyusul mundurnya dua pelatih, Jorg Peter Steinebrunner dan Rudi William Keltjes, saat kompetisi tengah berjalan. Dalam struktur PSM, posisi Assegaf adalah penasihat teknik.
No comments:
Post a Comment